Shear wall atau lebih dikenal dengan istilah dinding geser adalah element struktur berbentuk dinding beton bertulang yang berfungsi untuk menahan gaya geser, gaya lateral akibat gempa bumi atau gaya lainnya pada gedung bertingkat dan bangunan tinggi. Dinding geser ini terdapat berbagai jenis di dalam gedung antara lain sebagai berikut :
• Bearing Wall
Bearing wall adalah jenis dinding geser yang mempunyai fungsi lain sebagai penahan beban gravitasi.
• Frame Wall
Frame wall adalah dinding geser yang berfungsi sebagai penahan gaya lateral, geser dan pengaku pada sisi luar bangunan. Dinding ini terletak di antara dua kolom struktur.
• Core Wall
Core wall adalah jenis dinding geser yang terletak di pusat-pusat massa bangunan yang berfungsi sebagai pengaku bangunan gedung. Biasanya core wall diletakkan pada lubang lift yang berfungsi sebagai dinding lift sekaligus.
Fungsi utama shear wall / dinding geser berdasarkan ketahanan ada dua, yaitu;
1. Kekuatan
Dinding geser harus memberikan kekuatan lateral yang diperlukan untuk melawan kekuatan gempa horizontal.Ketika dinding geser cukup kuat, mereka akan mentransfer gaya horizontal ini ke elemen berikutnya dalam jalur beban di bawah mereka, seperti dinding geser lainnya, lantai, pondasi dinding, lembaran atau footings.
2. Kekakuan
Dinding geser juga memberikan kekakuan lateral untuk mencegah atap atau lantai di atas dari sisi goyangan yang berlebihan. Ketika dinding geser cukup kaku, mereka akan mencegah membingkailantai dan atap anggota dari bergerak dari mendukung mereka. Juga, bangunan yang cukup kaku biasanya akan menderita kerusakan kurang nonstructural.
Sementara itu, fungsi dinding geser pada gedung secara umum :
• Memperkokoh gedung
Dengan struktur dinding beton bertulang, maka dinding bukan hanya sebagai penyekat ruangan tetapi berfungsi juga sebagai struktur bangunan yang ikut memikul gaya-gaya beban yang bekerja pada balok dan kolom sekitarnya.
• Meredam goncangan akibat gempa
Secara geografis negara kita pada umumnya dan daratan Flores pada khususnya adalah tempat yang sangat rentan terhadap gempa, Dengan dinding sistem shear wall maka gaya gempa yang terjadi akan direduksi, sehingga mampu mengurangi akibat yang terjadi pada bentuk bangunan yang ada.
• Mengurangi biaya perawatan gedung
Dengan semakin kokohnya gedung yang menggunakan shear wall, maka kerusakan-kerusakan yang timbul akibat guncangan Gedung akibat Gempa bisa di minimalisir sehingga akan mengurangi biaya perawatan yang seharusnya dikeluarkan apabila gedung tidak menggunakan jenis dinding ini.
• Daya pikul beban disekitar dinding mampu ditingkatkan
Dengan dinding jenis shear wall maka kemampuan lantai beton diatasnya untuk menerima beban semakin naik, besarnya kekuatan lantai akan berbanding lurus dengan ketebalan shear wall itu sendiri.
• Umur pakai gedung semakin lama
Apabila suatu gedung memiliki struktur yang kuat, maka sudah pasti gedungtersebut akan tahan terdahap berbagai beban dan guncangan secara struktural yangberarti gedung akan berumur panjang.
Letak shear wall pada bangunan gedung sangat tergantung dari beberapa faktor antara lain tingkat simetrisitas bangunan, tinggi bangunan, dan asumsi dari perencana. Penentuan lokasi dan perhitungan shear wall tentu dilakukan oleh perencana struktur dengan dasar-dasar perencanaan yang kuat. Shear wall pada gedung biasanya menggunakan mutu beton di atas Fc’ 30 MPa.
Element shear wall mempunyai pengertian yang hampir sama dengan element struktur lainnya yaitu untuk menahan gaya yang bekerja pada bangunan gedung. Sejauh ini penggunaan shear wall lebih banyak digunakan pada bangunan high rise building karena semakin tinggi bangunan semakin besar gaya gempa yang bekerja.
Untuk selanjutnya akan dibahas tentang:
Comments
Post a Comment