Untuk mewujudkan tampilan atap bangunan menarik, maka bentuk kuda-kuda perlu dirancang dengan baik, serta bahan yang digunakan dipilih sesuai kebutuhan bentuk atap. Perlu diketahui jenis bahan kuda-kuda yang bisa mengakomodir semua kebutuhan bentuk atap adalah baja profil. Kuda-kuda baja profil dapat digunakan untuk mewujudkan bentuk atap pelana, atap limasan, atap kubah/kerucut, atap lengkung, atap joglo, atap tenda dan sebagainya.
Jenis Bahan & Bentuk Kuda-Kuda
Berikut bentuk kuda-kuda baja profil yang dibedakan berdasarkan jenis bahan yang digunakan, antara lain:
1. Kuda-Kuda Cremona Siku
Kuda-kuda cremona banyak ditemukan pada rangka atap bangunan-bangunan kuno peninggalan kolonial Belanda, yang artinya bentuk kuda-kuda ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Hingga kini bentuk kuda-kuda ini banyak diimplementasikan pada atap bangunan rumah tinggal, gedung sekolah, perkantoran dan atap bangunan lainnya.
Gambar contoh adalah bentuk kuda-kuda cremona dari bahan baja profil Siku. Masing-masing rangka/batang siku disatukan pada satu simpul (buhul), yang mana simpul tersebut menggunakan bahan plat baja. Kemudian antara plat baja (simpul) dan batang siku disambung dengan las atau sistem mur baut. Perkembangan selanjutnya kuda - kuda cremona yang awalnya hanya menggunakan bahan profil Siku, kemudian dilakukan kombinasi dengan jenis baja profil UNP serta Profil T. Dan dari hasil inovasi ini belakangan memunculkan nama baru bentuk kuda-kuda yang bernama Space Frame.
Bentuk kuda-kuda cremona siku banyak dipraktekan untuk bangunan yang bentuk atapnya joglo, limasan dan pelana. Namun bentuk atap ini tidak cocok untuk kuda-kuda dengan bentangan lebar, umumnya dipraktekan untuk pada bentangan maksimal 15 meter saja.
2. Kuda-Kuda Baja Profil IWF
Implementasi kuda-kuda baja profil IWF banyak ditemui pada bangunan pabrik dan gudang, walau demikian pada kasus tertentu juga ditemui pada bangunan rumah tinggal maupun bangunan gedung lainnya. Pertimbangan penggunaan kuda-kuda ini umumnya karena bentangan bangunan yang besar dan menginginkan pengerjaan yang lebih praktis. Sementara untuk kasus tertentu, perlu pertimbangan penggunaan kuda-kuda baja profil IWF karena bangunan bertingkat 2 lantai atau lebih, lokasi bangunan yang sempit atau karena pentutup atap bangunan tersebut adalah galvalume/zincalume.
Gambar diatas adalah contoh kuda-kuda baja profil IWF yang implentasikan pada bangunan gedung, yang bentuk atapnya adalah pelana. Pada bangunan pabrik atau gudang penggunaan kuda-kuda ini bisa diimplementasikan untuk bentangan sampai dengan 40 Meter. Dengan catatan semakin besar bentangan bangunan, tentu ukuran profil IWF yang digunakan pun lebih besar, misal :
Untuk lebar bentangan ≤ 15 m : gunakan profil IWF 150x75x5x7 mm
Jika lebar bentangan ≤ 20 m : gunakan profil IWF 200x100x5,5×8 mm
Jika lebar bentangan ≤ 30 m : gunakan profil IWF 300x150x6,5×9 mm
Namun lebar bentangan ≤ 40 m : gunakan profil IWF 400x200x8x13 mm
Perhatikan koefisien angka tersebut, yakni antara angka pada bentangan dengan angka pada profil IWF. Artinya jika ingin menetukan berapa besar ukuran profil IWF yang digunakan pada sebuah bangunan gudang, cukup dengan rumus : Lebar bentangan gudang x 10.
(namun penentunan profil juga bergantung pada perhitungan beban yang bekerja pada kuda - kuda, sehingga angka diatas bisa digunakan sebagai asumsi sementara)
3. Kuda-Kuda Baja Castellated
Istilah castellated sendiri bagi kalangan pekerja konstruksi baja, memiliki sebutan lain lagi yaitu HCO atau Honeycomb. Bentuk kuda-kuda baja Castellated, bisa diperhatikan pada gambar berikut ini.
Kuda-kuda Kastela (castellated) banyak diimplentasikan pada bangunan pabrik dan gudang-gudang, yang beratap pelana dan bentangan lebar. Pada gambar pertama, lebar bangunan 72 meter dengan perkuatan kolom tengah dan ukuran kuda-kuda castellated yang gunakan adalah IWF 350 HCO 525x1175x7x11 mm. Gambar kedua adalah photo implementasi kuda-kuda castellated yang telah selesai kerjakan.
Penggunaan kuda-kuda castellated pada sebuah bangunan harus melalui perhitungan yang matang dan teliti. Resiko terjadinya kecelakaan kerja saat fabrikasi maupun saat pemasangan (erection) sangat besar, misalnya kuda-kuda puntir atau melengkung. Namun besarnya resiko tersebut seakan terbayarkan oleh efisiensi biaya, karena kuda-kuda castellated lebih murah bandingkan dengan bentuk kuda-kuda lain.
4. Kuda-Kuda Rangka Pipa (Lengkung)
Kriteria bahan pipa yang digunakan pada kuda-kuda ini adalah pipa hitam, bukan pipa baja atau pipa galvanis. Karena kuda-kuda rangka pipa identik dengan bentuk atap lengkung, kubah atau kerucut. Maka kriteria pipa yang mudah dibuat lengkung (Bending/Roll) adalah pipa hitam. Sementara pipa baja atau pipa galvanis sulit dilengkungkan walau dari segi kukuatan pipa-pipa ini lebih unggul, namun dengan menggunakan pipa hitam sudah cukup kokoh.
Kelebihan lain pipa hitam untuk membuat bentuk-bentuk atap antara lain:
- Bisa diimplementasikan untuk bentangan hingga 100 meter
- Sangat rigid dan kokoh, karena rangka kuda-kuda seluruhnya menggunakan sambungan las
- Pipa bisa bisa melengkug sesuai diameter kuda-kuda yang diinginkan
source:
arsitekta.com
Comments
Post a Comment