Pada artikel ini, kita akan membahas inovasi terbaru dalam material teknik sipil yang bisa dijadikan referensi untuk proyek - proyek yang akan dikerjakan.
1. Beton Tembus Pandang
Struktur beton lebih dikenal karena stabilitasnya daripada pencahayaannya yang luar biasa. Itu hanya sampai beton tembus cahaya mulai masuk ke pasar. Inilah inovasi terbaik dalam bahan konstruksi untuk keperluan dekorasi.
Beton tembus cahaya diproduksi dengan menggunakan untaian serat optik kaca, yang menghasilkan balok padat namun tipis. LitraCon, yang dikenal sebagai beton transparan dapat digunakan di lantai dan trotoar.
Dari penelitian dan pengujian beton transparan, jelas bahwa serat optik hanya membentuk 4 persen dari campuran. Sehingga menunjukkan bahwa balok beton yang terbuat dari bahan ini masih memiliki kemampuan untuk menopang dinding penahan beban.
2. SensiTile
Bayangkan jika kita berjalan melintasi lantai dapur kita untuk mengambil sesuatu dari lemari es, lantainya berkelap-kelip dengan jalur terang yang memandu kita melewati kamar gelap. Hal ini sekarang sangat mungkin jika kita memiliki SensiTiles.
Di dalam jenis ubin ini, saluran serat optik akrilik beton yang mentransfer cahaya dari satu titik ke titik lain tertanam di dalamnya. Saat seseorang bergerak melintasi permukaan Terrazzo, saluran cahaya berkedip dengan efek berkedip acak. Ubin tersedia untuk digunakan sebagai lantai, di kamar mandi, dan bahkan langit-langit, sehingga kita dapat memiliki lampu berkelap-kelip mengikuti kita di seluruh rumah.
3. Kayu Listrik
Sekarang kita mungkin tidak perlu berurusan dengan banyak kabel yang perlu kita tangani saat penerangan untuk keperluan dekorasi rumah. Perusahaan manufaktur kayu Eropa memiliki bahan yang dapat memasukkan sumber listrik langsung ke meja dan kursi.
Dalam sistem itu mereka memasukkan dua lapisan logam yang ditekan di antara kayu furnitur, sehingga memungkinkan untuk mengalirkan arus listrik melalui semuanya.
Daya disuplai oleh daya 12 volt diumpankan ke lapisan logam melalui satu konektor, dan lampu dan perangkat lain dapat dihubungkan melalui yang lain. Tapi ada keraguan bahwa jika furnitur ini akan bekerja dengan semua outlet listrik, tapi untuk setiap bagian dari furnitur itu berarti tidak harus menemukan cara untuk mengikat semua kabel bersama-sama.
4. Flexicomb
Nama material ini Flexicomb menggambarkan deskripsi tentang dirinya dengan cukup baik. Materi tersebut dirancang oleh Dan Gottlieb dari PadLab saat ia masih menjadi sarjana di Yale School of Architecture. Bahan ini terbuat dari matriks sarang lebah yang fleksibel, yang dapat digunakan untuk membuat perlengkapan pencahayaan, furnitur, dan instalasi pahatan.
Bahan Flexicomb terbuat dari ribuan tabung polipropilen yang dikemas rapat yang akan menekuk ke arah cembung sambil tetap kaku di bagian cekung. Flexicomb dapat digunakan untuk hampir semua tujuan yang dapat dibayangkan. Ini adalah inovasi yang mengubah permainan dalam bahan konstruksi.
5. RichLite
Meja seperti kayu yang terbuat dari kertas mungkin tidak terdengar terlalu kuat, tetapi bahan meja Richlite hampir tidak dapat dibedakan dari yang terbuat dari kayu.
Bahannya terbuat dari 70% kertas daur ulang. Bahan countertops ini dibuat dengan mengolah kertas dengan resin dan kemudian dipanggang untuk membuat lembaran padat.
Bahan ini pertama kali digunakan di industri kedirgantaraan, perahu, dan olahraga sebagai penguat untuk permukaan seperti fiberglass, tetapi sekarang tersedia untuk keperluan arsitektur juga.
6. Self Healing Cement
Sangat cocok bila dikatakan sebagai bahan konstruksi yang inovatif. Banyak penelitian telah dilakukan untuk menggantikan beton, tetapi semen itu sendiri masih terus berkembang. Semen self-healing yang baru ditemukan saat ini sedang dikembangkan yang memiliki kemampuan untuk memperbaiki retakan sendiri.
Semen ini diproduksi dengan pencampuran mikrokapsul yang melepaskan resin epoksi seperti lem yang secara otomatis akan memperbaiki retakan yang terbentuk di trotoar atau jalan raya.
Ini adalah bahan yang dapat menyerap atau melepaskan panas dalam jumlah besar juga telah termasuk dalam bahan. Bahan ini dapat menghemat energi dengan mengembangkan bangunan yang dapat mengontrol suhunya sendiri, dan menghemat uang untuk perbaikan
7. Serat Karbon
Serat karbon adalah bahan yang sangat kuat dan berbobot ringan. Bahan serat karbon 5 kali lebih kuat dari baja, dua kali lebih kaku, namun beratnya sekitar dua pertiga lebih ringan.
Serat ini terdiri dari untaian karbon yang lebih tipis dari rambut manusia. Untaian karbon dapat dijalin bersama, seperti kain, dan kemudian dapat dibentuk menjadi bentuk apa pun yang Anda inginkan.
Selain itu, serat karbon kuat serta fleksibel, sehingga merupakan bahan yang sempurna untuk proyek konstruksi di daerah yang terkena angin topan dan tornado.
8. Granit Cair
Menurut penemunya, granit cair memiliki kemampuan untuk sepenuhnya menggantikan semen dalam beton. Liquid Granite ringan dan memiliki kapasitas menahan beban yang sama seperti semen, tetapi terbuat dari bahan daur ulang. bahan ini tidak memiliki dampak lingkungan seperti yang dilakukan semen dan beton.
Granit Cair terdiri dari antara 30 sampai 70 persen bahan daur ulang dan menggunakan kurang dari sepertiga semen yang digunakan dalam beton pracetak. Sehingga dapat sangat mengurangi jejak karbon dan granit cair juga tahan api.
Granit cair dapat menangani suhu hingga 1.100 derajat Celcius sambil tetap mempertahankan sifat strukturalnya. Material ini tidak meledak dalam suhu tinggi seperti beton.
9. Bendable Concrete/ Beton yang Dapat Ditekuk
Biasanya beton adalah bahan yang sangat rapuh. Tekuk apa pun akan menyebabkannya retak. Masalah beton ini dapat dihilangkan dengan beton baru yang diperkuat serat dan dapat ditekuk mungkin hanya akan mengakhiri masalah itu.
Beton baru yang diperkuat serat dan dapat ditekuk sekitar 500 kali lebih tahan terhadap retak daripada beton biasa berkat serat kecil, yang merupakan dua persen dari komposisinya. Ada bahan konstruksi baru di teknik sipil.
Serat-serat di dalam beton bekerja di dalam beton ketika terjadi pembengkokan, efeknya cukup untuk mencegah terjadinya kerusakan. Selain itu, beton ini memiliki harapan hidup yang jauh lebih lama, yang berarti biayanya juga lebih murah dalam jangka panjang.
10. Kanvas Beton
Ini adalah kain diresapi semen fleksibel yang mengeras pada saat hidrasi untuk membentuk lapisan beton yang tipis, tahan air, dan tahan api.
Pada beton jenis ini hanya diperlukan penambahan air pada gulungan. Canvas concrete tersedia dalam gulungan portabel untuk aplikasi dengan akses terbatas atau di mana peralatan pabrik berat tidak tersedia. Setelah terhidrasi, CC tetap dapat digunakan selama 2 jam dan mengeras hingga kekuatan 80% dalam 24 jam Kelebihan dari Canvas Concrete adalah cepat, fleksibel, kuat, tahan lama, tahan air, tahan api, menghemat CO2.
11. Kaca Film Low-E
Kaca Low-E adalah kaca jendela yang memiliki lapisan logam atau oksida logam yang tidak terlihat, menciptakan permukaan yang memantulkan panas sekaligus membiarkan cahaya melewatinya.
Jenis kaca ini terbukti mengurangi konsumsi energi, mengurangi pudarnya kain, seperti perawatan jendela, dan meningkatkan kenyamanan keseluruhan di rumah Anda.
12. Aluminium Transparan
Aluminium Transparan memiliki bahan kristal yang sangat tahan lama dengan transparansi optik yang sangat baik
Kelebihan dari aluminium transparan adalah clarity yang sangat baik. Tidak adanya birefringence membuatnya memiliki kekerasan luar biasa dan kekuatan tinggi. Selain itu aluminium transparan tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk ketebalan. Material ini diproduksi menggunakan proses pembentukan keramik yang telah terbukti sehingga canggih hemat biaya. Material ini dapat diaplikasikan untuk berbagai industri termasuk kedirgantaraan, produk keamanan dan pertahanan, semikonduktor, energi, dan produk konsumen.
13. Beton Berpigmen
Untuk mendapatkan beton berpigmen, bahan tambahan pigmen ditambahkan ke bahan baku beton saat pencampuran. Penambahan ini menghasilkan beton berwarna. Beton berpigmen meningkatkan estetika. Ini juga membantu dalam membangun kontras dengan lingkungan sekitar dalam hal warna.
Comments
Post a Comment