Polycarbonate bisa menjadi alternatif terbaik karena ringan, kuat, dan lebih murah dari kaca. Pilihan material transparan atau bening memang sangat terbatas dan didominasi oleh kaca. Bahan plastik sanggup memperbaiki kekurangan bahan kaca. Tetapi tidak semua material berbahan plastik bisa memenuhi kebutuhan dan kualitas desain yang baik. Kehadiran Polycarbonate yang dipatenkan oleh Bayer pada 1953 menjadi sangat penting.
Polycarbonate sudah banyak digunakan karena harganya terjangkau, kuat, dan bisa disesuaikan dengan berbagai kebutuhan.
Keuntungannya
- Ringan (10 -20 kali lebih ringan daripada kaca)
- Memendarkan cahaya matahari
- Hemat biaya
- 200 kali lebih kuat dari kaca dan 30 kali lebih kuat dari acrylic
- 100 % bisa didaur ulang
- Mudah dipotong, dibentuk, dan mudah pemasangannya
- Pelindung dari sinar ultraviolet
- Bahan akustik yang sangat baik
- Diakui oleh Greenship (Rating Bangunan Hijau)
Kekurangannya:
- Bisa tergores
- Berubah warna seiring waktu dan banyaknya paparan sinar matahari
- Perlu pelapis khusus agar awet
- Bahan pelapisnya cukup mahal
- Garansi warna dan ketahanan sinar terbatas 10 tahun
Fungsi Polycarbonate
- Sebagai kanopi bertiang kecil dan minimalis
- Sebagai rumah kaca
- Sebagai atap
- Sebagai multiwall
- Sebagai pencahayaan
- Sebagai pagar
source: arsitag.com
Comments
Post a Comment