19. Flooring Clamp / Klem Lantai
Klem lantai adalah klem besar yang digunakan saat tukang kayu memasang lantai. Clamp ini membantu menahan papan di tempatnya sehingga dapat ditarik ke bawah dengan aman dan sementara itu, papan tidak akan bergerak dan oleh karena itu akan dipasang tepat di tempatnya. Clamp ini tidak serbaguna karena ini adalah satu-satunya fungsinya dan sangat baik dalam pengaplikasiannya. Klem lantai dapat menampung lebih dari 10 papan sekaligus.
20. Ground Clamp
Klem ini digunakan untuk mengamankan kabel arde ke batang dan pipa arde. Klem biasanya digunakan untuk melakukan grounding dan untuk tugas-tugas khusus seperti pengelasan. Ada berbagai jenis klem arde yang tersedia sesuai dengan konstruksi kabel arde. grounding juga dapat dipasang ke pipa saluran air logam yang ada untuk menyediakan jalur grounding untuk listrik selama gangguan grounding atau korsleting.
21. Hand Screw Clamp
Hand Screw Clamp / klem sekrup tangan biasanya digunakan dalam pengerjaan logam. Rahang penjepit dapat dengan mudah disesuaikan agar pas dan menahan bahan miring di tempatnya sehingga ideal untuk memperbaiki furnitur. Klem jenis ini terbuat dari baja sehingga kuat dan tahan lama. Meskipun beberapa produsen sekarang membuatnya dalam versi kayu juga. Alat ini juga dikenal sebagai klem toolmaker.
22. Hose Clamp / Klem Selang
Klem selang adalah klem tipe lingkaran kecil yang terbuat dari aluminium atau logam tipis dan dapat dikencangkan dengan sekrup kecil. Klem ini digunakan untuk tujuan menyatukan kabel atau bahan dengan ukuran yang sama. Klem ini adalah alat opsional untuk pengikat kabel atau lakban tetapi memiliki keuntungan lebih tahan lama karena konstruksi logam. Klem ini dapat digunakan dalam berbagai aplikasi di sekitar rumah atau di kendaraan.
23. Hydraulic Clamp
Penjepit hidrolik mirip dengan penjepit pneumatik. Penjepit jenis ini menggunakan tenaga hidrolik atau cairan bertekanan untuk menerapkan aksi penjepitan. Klem ini sempurna untuk kontrol dan beban penjepitan yang tinggi.
24. Kant-twist Clamp
Klem ini adalah klem yang relatif kecil yang digunakan untuk menahan berbagai bahan di tempatnya. Klem kant-twist sangat berguna dalam pengerjaan kayu dan logam. Klem ini dirancang seperti "klem C" dan memiliki set sudut sehingga dapat menahan material yang tidak bekerja sejajar satu sama lain. Klem ini sangat kuat, kokoh, dan mudah dioperasikan tetapi menawarkan berbagai gerakan.
25. Locking Clamp / Klem Pengunci
Klem pengunci adalah kombinasi dari plier dan klem-C. Ini terdiri dari klem rahang berbentuk C dan mengencangkan benda kerja dengan memberikan tekanan pada tuas. Klem pengunci ideal untuk penggunaan cepat karena memiliki desain satu tangan. Klem ini sering digunakan dalam pekerjaan las dan proyek pengerjaan kayu.
26. Marman Clamp
Ini adalah jenis klem yang berbentuk lingkaran dan memiliki pegangan di atasnya. Klem ini sangat mirip dengan klem selang / hose clamp, memungkinkan pengguna untuk menjepit silinder bersama-sama. Klem Marman terlihat seperti cincin dan tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Penjepit ini juga bagus saat memegang dua benda berdekatan. Karena klem ini lebih kuat, klem ini sering digunakan saat bekerja dengan saluran bahan bakar di pesawat terbang.
27. Mitre Clamp
Klem mitre dirancang untuk menahan dua bagian yang benar-benar merupakan ujung yang disematkan pada sudut siku-siku. Klem ini biasanya berupa dua potong kayu, yang disatukan oleh klem agar tetap kencang dan stabil saat proses pengerjaan. Ada klem mitre yang lebih kompleks dengan bingkai kaku dan rahang yang bisa digerakkan. Penjepit jenis dasar ini pun akan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan mudah jika digunakan dengan benar.
28. Paralel Clamp
Klem paralel dirancang dengan pemicu satu tangan yang memberi tekanan pada material yang dijepit oleh dua rahang vertikal paralel. Klem ini mirip dengan klem F, di mana klem paralel termasuk batang pendek yang meluncur masuk. Karena kapasitas bukaannya yang lebar, klem ini digunakan untuk memperbaiki benda kerja pada permukaan besar seperti permukaan meja, dan pintu.
Comments
Post a Comment