USB Flashdisk sebagai RAM Skip to main content

USB Flashdisk sebagai RAM


Temen-temen pasti sudah sering mendengar istilah flashdisk dan RAM. USB flash drive atau yang biasa dikenal dengan sebutan flashdisk adalah memory penyimpanan data yang berintegrasi dengan Universal Serial Bus (USB). Flashdisk sekarang sudah menjadi benda yang sangat umum di masyarakat, hal ini disebabkan oleh faktor ukurannya yang kecil dan mudah dibawa kemana-mana, serta kapasitasnya yang cukup besar. Bahkan saat ini ada yang mencapai 32 GB sehingga dapat untuk menyimpan banyak data. Kelebihan-kelebihan tersebut membuat flashdisk mulai menggantikan disket yang dulu banyak dipakai.
Random Access Memory atau RAM adalah memory yang digunakan oleh komputer untuk menyimpan data sementara. RAM juga berguna untuk menyimpan sementara (temporer) file-file program yang dijalankan pada saat kita bekerja dengan komputer. Setiap aplikasi yang kita buka akan membutuhkan RAM, atau secara mudah setiap kita membuka sebuah aplikasi maka persediaan atau kapasitas memory RAM yang ada akan berkurang. Seperti jika komputer kita pernah tiba-tiba hang atau makin terasa lambat ketika kita membuka banyak program tanpa menutup program tersebut, bisa jadi karena RAM kita sudah sedikit kapasitasnya atau karena kebutuhan memory untuk running program tidak cukup. Semakin besar kapasitas RAM, semakin cepat pula kinerja komputer anda.
Tapi bagaimana caranya agar komputer bisa cepat kinerjanya tanpa harus menambah RAM, karena keterbatasan dana untuk membeli RAM baru atau keterbatasan slot RAM di motherboard anda? Dengan majunya teknologi sekarang, hal apapun dapat menjadi mungkin, flashdisk dan RAM akan dapat saling berintegrasi walau tidak akan pernah anda bayangkan sebelumnya jika dilihat dari fungsinya yang berbeda. Kapasitas memori RAM komputer anda dapat ditingkatkan menggunakan flashdisk. USB flashdisk digunakan untuk meningkatkan kinerja dari system. Saat digunakan flashdisk akan menyediakan cache memory, cache memory tersebut akan digunakan sebagai virtual RAM bagi komputer anda. Semakin besar kapasitas flashdisk, maka semakin besar juga memory yang didapatkan untuk menambah kinerja komputer anda.
Dalam hal ini, diperlukan program bantu emulator eBoostr. Software yang satu ini adalah solusi bagi anda yang ingin menambah kinerja kecepatan komputer anda, eBoostr bekerja sebagai emulator untuk menambah memory selain RAM yakni dengan menggunakan flashdisk. Software ini free atau gratis dan sudah ada cracknya jadi anda tidak perlu membayar. Dapat anda download melalui website http://www.4shared.com/get/gYmwM4/eBooster_Making_your_USB_Drive.html.
Setelah anda mendownload software tersebut, selanjutnya install dengan langkah sebagai berikut. Jalankan file setup eBoostr.exe (klik file eBoostr.exe). Pilih bahasa yang akan digunakan, lalu klik ‘OK’. Pada awal setup, klik ‘Next’. Pada halaman persetujuan, klik ‘I Agree’. Tentukan letak file program, lalu klik ‘Next’. Selanjutnya, klik ‘Install’. Tunggu beberapa saat hingga instalasi selesai. Pilih Reboot now, lalu klik ‘Finish’.
Selanjutnya komputer Anda akan restart. Setelah itu buka kembali software yang telah anda download, copy file patch.exe, file eBoostrCP.exe dan file EBstrSvc.exe ke folder dimana kita install software tersebut sebelumnya. Kemudian klik file ‘patch.exe’ dan klik file ‘en.reg’. Setelah itu buka aplikasi eBoostr dengan cara klik Start > All program > eBoostr > eBoostr Control Panel. Jika sudah akan muncul kotak dialog eBoostr dan akan aktif tampil di taskbar windows. Pada kotak dialog tentukan lokasi flashdisk, lalu tentukan ukuran kapasitas cache yang akan digunakan. Selanjutnya klik ‘OK’.
Ukuran cache tidak bisa melebihi kapasitas memori yang kosong (free). Klik ‘Yes’ untuk membuat cache pada memori. Tunggu hingga proses selesai. Untuk mengubah pengaturan, klik kanan ikon eBoostr, lalu klik ‘Open Control Panel’. Melalui menu Control Panel, Anda dapat menonaktifkan program dengan cara klik kanan pada ikon flashdisk, lalu klik ‘Disable’. Klik remove jika ingin menghapus atau mengembalikan kapasitas memori RAM seperti semula.

Comments

Popular posts from this blog

Metode Hydraulic Static Pile Driver (HSPD)

Hydraulic Static Pile Driver (HSPD) adalah suatu sistem pemancangan pondasi tiang yang dilakukan dengan Cara menekan tiang pancang masuk ke dalam tanah denganmenggunakan dongkrak hidraulis yang diberi beban berupa counterweight. Pada proses pemancangan tiang dengan menggunakan Hydraulic Static Pile Driver (HSPD), pelaksanaannya tidak menimbulkan getaran serta Gaya tekan dongkrak hidraulis langsung dapat dibaca melalui sebuah manometer sehingga besarnya Gaya tekan tiang setiap mencapai kedalaman tertentu dapat diketahui. Kapasitas alat pemancangan HSPD ini ada bermacam tipe yaitu 120 Ton, 320 Ton, 450 Ton, pemilihan alat disesuaikan dengan desain load / beban rencana tiang pancang. Untuk menghindari terjadinya penyimpangan prosedur kerja yang tak terkendali, maka prosedur kerja harus diikuti secara cermat. Oleh karena itu, segala perubahan atau penyesuaian yang dilakukan sebagai antisipasi atas kondisi lapangan hanya boleh dilaksanakan atas petunjuk dari site manager dan dengan persetuj

Pondasi Tiang Pancang dengan Drop Hammer

Dalam pembangunan sebuah gedung, pondasi adalah salah satu bagian terpenting untuk  menopang bangunan di atas tanah. Untuk pemasangan pondasi pada bangunan sederhana tidak memerlukan alat bantu, tetapi untuk pemasangan pondasi pada bangunan pencakar langit yang biasanya menggunakan pondasi tiang pancang maka diperlukan alat bantu. Alat bantu tersebut berupa alat pemukul yang dapat berupa pemukul (hammer) mesin uap, pemukul getar, atau pemukul yang hanya dijatuhkan. Alat pemukul yang berupa pemukul yang hanya dijatuhkan disebut dengan drop hammer atau pemukul jatuh. Drop hammer merupakan pemukul jatuh yang terdiri dari balok pemberat yang dijatuhkan dari atas. Cara kerja drop hammer adalah penumbuk (hammer) ditarik ke atas dengan kabel dan kerekan sampai mencapai tinggi jatuh tertentu, kemudian penumbuk (hammer) tersebut jatuh bebas menimpa kepala tiang pancang . Untuk menghindari kerusakan pada tiang pancang maka pada kepala tiang dipasang topi/ cap (shock absorber), cap ini biasanya

Pondasi Jalur atau Memanjang (Strip Foundations)

Pondasi jalur/ pondasi memanjang (kadang disebut juga pondasi menerus) adalah jenis pondasi yang digunakan untuk mendukung beban memanjang atau beban garis, baik untuk mendukung beban dinding atau beban kolom   dimana penempatan kolom   dalam jarak yang dekat dan fungsional kolom tidak terlalu mendukung beban berat sehingga pondasi tapak tidak terlalu dibutuhkan. Pondasi jalur/ pondasi memanjang biasanya dapat dibuat dalam bentuk memanjang dengan potongan persegi ataupun trapesium. Bisanya digunakan untuk pondasi dinding maupun kolom praktis. Bahan untuk pondasi ini dapat menggunakan pasangan patu pecah, batu kali, cor beton tanpa tulangan dan dapat juga menggunakan pasangan batu bata dengan catatan tidak mendukung beban struktural. Pondasi Jalur atau Pondasi Memanjang Pondasi ini digunakan pada bangunan sederhana yang kondisi tanah aslinya cukup baik. Biasanya kedalaman pondasi ini antara 60 - 80 cm. Dengan lebar tapak sama dengan tingginya. Kebutuhan bahan baku untuk pondasi in

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Tulangan Struktur

Secara umum, pekerjaan pembesian merupakan bagian dari pekerjaan struktur. Pekerjaan ini memegang peranan penting dari aspek kualitas pelaksanaan mengingat fungsi besi tulangan penting dalam kekuatan struktur gedung. Berikut adalah metode pelaksanaan pekerjaan pembesian mulai dari tahap penyimpanan hingga pemasangan tulangan. Pengadaan Material Baja Tulangan Material yang digunakan untuk pekerjaan pembesian gedung pada umumnya adalah baja tulangan ulir. Material berasal dari supplier dan diangkut ke lokasi proyek menggunakan truk. Material yang telah sampai ke lokasi proyek akan diuji terlebih dahulu untuk memeriksa mutu dan kualitas seperti yang sudah ditetapkan. Pengujian yang dilakukan pada umumnya adalah tes tarik, tes tekuk, dan tes tekan. Sampel diambil secara acak untuk setiap beberapa ton baja ntuk masing-masing diameter dengan panjang masing-masing 1 meter. Apabila mutunya sesuai dengan spesifikasi, maka material baja tulangan akan disimpan. Jika tidak sesuai,

Rasio Beton dan Besi

Rasio Beton (n) adalah sebagai berikut: - Plat 0,12 - Kolom 0,07 - 0,08 - Balok 0,1 - Total 0,3 - Konstruksi Khusus 0,4 Beton (m3) = Luas (m2)* n (m) Rasio Besi (m) adalah sebagai berikut: - Kolom 150 - 200 kg/m3 - Balok 100 - 150 kg/m3 - Pelat = 80 - 100 kg/m3 - Pilecap = 80 -120 kg/m3 - Raft = 90 - 120 kg/m3 Rasio hanya sebagai referensi, nilai tidak mutlak

Sistem Plumbing dan Sanitasi

PLAMBING : untuk air bersih SANITASI : untuk pembuangan (cair dan padat) PLAMBING : penyediaan air bersih yang dikehendaki dengan tekanan dan debit yang cukup SANITASI : membuang atau pengeluaran air kotor dari tempat tertentu tanpa mencemarkan bagian lainnya. PERALATAN SANITER : SHAFT : lubang di lantai yang digunakan untuk saluran - saluran vertikal LAVATORI : wastafel URINAL : pembuangan air kencing pria BIDET : pembuangan air kencing wanita FLOOR DRAIN : pembuangan air di kamar mandi PIPA AIR BERSIH harus diisi penuh dengan air. PIPA SANITASI digunakan hanya separuh dari pipa. JENIS DAN PERALATAN PLAMBING : 1. Peralatan Air Minum 2. Peralatan Air Panas 3. Peralatan Pembuangan dan Vent 4. Peralatan Saniter ( Plumbing Fixture) : Peralatan Pemadam Kebakaran Peralatan Pengolahan Air Kotor Peralatan Penyediaan Gas Peralatan Dapur Besar Peralatan Pencucian (laundry) Peralatan Air Pendingin (CHILER) dan berbagai pipa i

Penentuan Berat Hammer untuk Tiang Pancang

Lanjutan dari Pondasi Tiang Pancang dengan Drop Hammer Hal yang perlu diperhatikan untuk penentuan berat Hammer: 1) Untuk tiang pancang beton precast yang berat ke dalam lapisan tanah yang padat seperti pada stiff clay, compact gravel dan sebagainya maka akan sesuai bila dipilih alat pancang yang mempunyai : - Berat penumbuk (hammer) yang besar. - Tinggi jatuh pendek. - Kecepatan hammer yang rendah pada saat hammer menimpa tiang pancang. Type alat pancang yang sesuai dengan pekerjaan ini adalah type Single – Acting Hammer. Dengan keadaan alat pancang tersebut akan diperoleh lebih banyak energi yang disalurkan pada penurunan tiang pancang dan mengurangi kerusakan-kerusakan pada kepala tiang pancang akibat pemancangan.  2) Untuk tiang pancang yang ringan atau tiang pipa dan baja yang berbentuk pipa tipis sering terjadi pipa tersebut rusak sebelum mencapai kedalaman yang direncankan sehingga pada tanah padat akan sesuai bila dipergunakan alat pancang yang mempun