10 Keahlian yang Diperlukan untuk Melamar ke Perusahaan Teknologi Skip to main content

10 Keahlian yang Diperlukan untuk Melamar ke Perusahaan Teknologi

Para ahli sependapat, semua orang bisa belajar bahasa pemrograman C++, namun mentang-mentang Anda mempelajarinya bukan berarti Anda langsung mendapatkan pekerjaan.

Pekerjaan yang paling diincar tahun ini mungkin berakar pada melebarnya industri komputer, namun bukan hanya keahlian teknis dan kemampuan pemrograman yang memberikan kita kesempatan untuk direkrut.

“Keahlian yang paling banyak dicari para perekrut lebih pada keahlian dalam pemrosesan dan bahasa kode,” kata Rich Milgram, CEO jaringan karier Beyond, “Mempelajari sebuah teknologi adalah hal yang mudah. Memiliki pola pikir untuk menerapkannya, memprosesnya, dan mewujudkannya, serta berorientasi pada detail sambil melakukannya, itulah keahlian yang penting.”

Pembuatan teknologi membutuhkan keahlian yang unik dan mendalam agar hasil inovasinya dapat dipasarkan. “Atasan ingin mengambil, mengurai dan menerapkan data yang besar untuk menghadirkan solusi yang lebih baik kepada klien dan bisnis mereka sendiri,” katanya. “Mereka membutuhkan para ahli teknologi yang mampu merancang strategi yang lebih besar dan lebih baik serta melaksanakan strategi tersebut.”

Untuk mengungkap 10 keahlian yang paling dicari di 2013, kami menyusuri keahlian penting untuk pekerjaan-pekerjaan teratas di 2013 yang menurut CareerBuilder disebut sebagai pekerjaan yang paling banyak masuk di O*NET, pusat informasi pekerjaan AS, sejak 2010.

Tidak mengejutkan jika keahlian teknis dan berbagai bentuk terapannya banyak masuk ke dalam daftar keahlian yang paling dicari, meski demikian keahlian yang tidak begitu mencolok ini benar-benar mendominasi. 

“Dengan mengetahui keahlian mana saja yang banyak dicari, bisa membantu pengambilan keputusan dalam hal pendidikan dan pekerjaan,” kata Brent Rasmussen, Presiden CareerBuileder Amerika Utara. “Ini bisa membantu para pekerja untuk mengidentifikasi hal apa saja yang berpotensi memperkaya keahlian mereka yang sekarang atau meningkatkan pendidikan mereka guna menyiapkan masa depan yang lebih baik.”

Berikut adalah 10 keahlian penting dalam pekerjaan guna meningkatkan peluang Anda untuk diterima di 2013:


1. Berpikir kritis
(9 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Menggunakan pola pikir yang logis dan beralasan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dari berbagai macam solusi, kesimpulan, atau pendekatan dalam penyelesaian masalah.

2. Kemampuan memecahkan masalah yang rumit
(9 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Mengidentifikasi masalah rumit dan mengulas informasi yang berkaitan dengan masalah tersebut untuk mengembangkan dan mengevaluasi pilihan solusinya serta menerapkannya.

3. Menilai dan mengambil keputusan
(9 dari 10 pekerjaan membutuhkan kemampuan ini)
Memperhitungkan kerugian dan keuntungan dari masing-masing tindakan guna memilih keputusan yang paling sesuai.

4. Aktif mendengarkan
(9 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Memerhatikan apa yang orang lain katakan dengan cermat, meluangkan waktu untuk memahami keputusan yang dibuat, bertanya hal yang perlu ditanyakan dan tidak menginterupsi pendapat orang lain.

5. Komputer dan elektronik
(8 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Pengetahuan papan sirkuit, prosesor, perlengkapan elektronik serta perangkat keras komputer termasuk aplikasi dan pemrograman.

6. Matematika
(6 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Pengetahuan aritmatika, aljabar, geometri, kalkulus, statistik, serta terapannya.

7. Operasional dan sistem analisa
(5 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Menentukan bagaimana sebuah sistem atau operasional bekerja dan bagaimana perubahan kondisi, operasional, dan lingkungan akan memengaruhi hasil produksi. Memahami kebutuhan dan persyaratan produk dari desain tertentu.

8. Pengawasan
(5 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Mengawasi dan mengakses kemampuan orang lain, organisasi atau diri Anda sendiri untuk membuat kemajuan atau melakukan koreksi.

9. Pemrograman
(tiga dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)          
Melakukan pemrograman komputer untuk berbagai tujuan.

10 Penjualan dan pemasaran
(2 dari 10 pekerjaan membutuhkan keahlian ini)
Pengetahuan mendasar serta metode-metode untuk menunjukkan, mempromosikan, dan menjual berbagai produk atau layanan. Termasuk strategi pemasaran dan taktik, demonstrasi produk, teknik penjualan dan kontrol sistem penjualan.

sumber: http://id.she.yahoo.com

Comments

Popular posts from this blog

Metode Hydraulic Static Pile Driver (HSPD)

Hydraulic Static Pile Driver (HSPD) adalah suatu sistem pemancangan pondasi tiang yang dilakukan dengan Cara menekan tiang pancang masuk ke dalam tanah denganmenggunakan dongkrak hidraulis yang diberi beban berupa counterweight. Pada proses pemancangan tiang dengan menggunakan Hydraulic Static Pile Driver (HSPD), pelaksanaannya tidak menimbulkan getaran serta Gaya tekan dongkrak hidraulis langsung dapat dibaca melalui sebuah manometer sehingga besarnya Gaya tekan tiang setiap mencapai kedalaman tertentu dapat diketahui. Kapasitas alat pemancangan HSPD ini ada bermacam tipe yaitu 120 Ton, 320 Ton, 450 Ton, pemilihan alat disesuaikan dengan desain load / beban rencana tiang pancang. Untuk menghindari terjadinya penyimpangan prosedur kerja yang tak terkendali, maka prosedur kerja harus diikuti secara cermat. Oleh karena itu, segala perubahan atau penyesuaian yang dilakukan sebagai antisipasi atas kondisi lapangan hanya boleh dilaksanakan atas petunjuk dari site manager dan dengan persetuj

Pondasi Tiang Pancang dengan Drop Hammer

Dalam pembangunan sebuah gedung, pondasi adalah salah satu bagian terpenting untuk  menopang bangunan di atas tanah. Untuk pemasangan pondasi pada bangunan sederhana tidak memerlukan alat bantu, tetapi untuk pemasangan pondasi pada bangunan pencakar langit yang biasanya menggunakan pondasi tiang pancang maka diperlukan alat bantu. Alat bantu tersebut berupa alat pemukul yang dapat berupa pemukul (hammer) mesin uap, pemukul getar, atau pemukul yang hanya dijatuhkan. Alat pemukul yang berupa pemukul yang hanya dijatuhkan disebut dengan drop hammer atau pemukul jatuh. Drop hammer merupakan pemukul jatuh yang terdiri dari balok pemberat yang dijatuhkan dari atas. Cara kerja drop hammer adalah penumbuk (hammer) ditarik ke atas dengan kabel dan kerekan sampai mencapai tinggi jatuh tertentu, kemudian penumbuk (hammer) tersebut jatuh bebas menimpa kepala tiang pancang . Untuk menghindari kerusakan pada tiang pancang maka pada kepala tiang dipasang topi/ cap (shock absorber), cap ini biasanya

Metode Pelaksanaan Pekerjaan Tulangan Struktur

Secara umum, pekerjaan pembesian merupakan bagian dari pekerjaan struktur. Pekerjaan ini memegang peranan penting dari aspek kualitas pelaksanaan mengingat fungsi besi tulangan penting dalam kekuatan struktur gedung. Berikut adalah metode pelaksanaan pekerjaan pembesian mulai dari tahap penyimpanan hingga pemasangan tulangan. Pengadaan Material Baja Tulangan Material yang digunakan untuk pekerjaan pembesian gedung pada umumnya adalah baja tulangan ulir. Material berasal dari supplier dan diangkut ke lokasi proyek menggunakan truk. Material yang telah sampai ke lokasi proyek akan diuji terlebih dahulu untuk memeriksa mutu dan kualitas seperti yang sudah ditetapkan. Pengujian yang dilakukan pada umumnya adalah tes tarik, tes tekuk, dan tes tekan. Sampel diambil secara acak untuk setiap beberapa ton baja ntuk masing-masing diameter dengan panjang masing-masing 1 meter. Apabila mutunya sesuai dengan spesifikasi, maka material baja tulangan akan disimpan. Jika tidak sesuai,

Pondasi Jalur atau Memanjang (Strip Foundations)

Pondasi jalur/ pondasi memanjang (kadang disebut juga pondasi menerus) adalah jenis pondasi yang digunakan untuk mendukung beban memanjang atau beban garis, baik untuk mendukung beban dinding atau beban kolom   dimana penempatan kolom   dalam jarak yang dekat dan fungsional kolom tidak terlalu mendukung beban berat sehingga pondasi tapak tidak terlalu dibutuhkan. Pondasi jalur/ pondasi memanjang biasanya dapat dibuat dalam bentuk memanjang dengan potongan persegi ataupun trapesium. Bisanya digunakan untuk pondasi dinding maupun kolom praktis. Bahan untuk pondasi ini dapat menggunakan pasangan patu pecah, batu kali, cor beton tanpa tulangan dan dapat juga menggunakan pasangan batu bata dengan catatan tidak mendukung beban struktural. Pondasi Jalur atau Pondasi Memanjang Pondasi ini digunakan pada bangunan sederhana yang kondisi tanah aslinya cukup baik. Biasanya kedalaman pondasi ini antara 60 - 80 cm. Dengan lebar tapak sama dengan tingginya. Kebutuhan bahan baku untuk pondasi in

Rasio Beton dan Besi

Rasio Beton (n) adalah sebagai berikut: - Plat 0,12 - Kolom 0,07 - 0,08 - Balok 0,1 - Total 0,3 - Konstruksi Khusus 0,4 Beton (m3) = Luas (m2)* n (m) Rasio Besi (m) adalah sebagai berikut: - Kolom 150 - 200 kg/m3 - Balok 100 - 150 kg/m3 - Pelat = 80 - 100 kg/m3 - Pilecap = 80 -120 kg/m3 - Raft = 90 - 120 kg/m3 Rasio hanya sebagai referensi, nilai tidak mutlak

Penentuan Berat Hammer untuk Tiang Pancang

Lanjutan dari Pondasi Tiang Pancang dengan Drop Hammer Hal yang perlu diperhatikan untuk penentuan berat Hammer: 1) Untuk tiang pancang beton precast yang berat ke dalam lapisan tanah yang padat seperti pada stiff clay, compact gravel dan sebagainya maka akan sesuai bila dipilih alat pancang yang mempunyai : - Berat penumbuk (hammer) yang besar. - Tinggi jatuh pendek. - Kecepatan hammer yang rendah pada saat hammer menimpa tiang pancang. Type alat pancang yang sesuai dengan pekerjaan ini adalah type Single – Acting Hammer. Dengan keadaan alat pancang tersebut akan diperoleh lebih banyak energi yang disalurkan pada penurunan tiang pancang dan mengurangi kerusakan-kerusakan pada kepala tiang pancang akibat pemancangan.  2) Untuk tiang pancang yang ringan atau tiang pipa dan baja yang berbentuk pipa tipis sering terjadi pipa tersebut rusak sebelum mencapai kedalaman yang direncankan sehingga pada tanah padat akan sesuai bila dipergunakan alat pancang yang mempun

Sistem Plumbing dan Sanitasi

PLAMBING : untuk air bersih SANITASI : untuk pembuangan (cair dan padat) PLAMBING : penyediaan air bersih yang dikehendaki dengan tekanan dan debit yang cukup SANITASI : membuang atau pengeluaran air kotor dari tempat tertentu tanpa mencemarkan bagian lainnya. PERALATAN SANITER : SHAFT : lubang di lantai yang digunakan untuk saluran - saluran vertikal LAVATORI : wastafel URINAL : pembuangan air kencing pria BIDET : pembuangan air kencing wanita FLOOR DRAIN : pembuangan air di kamar mandi PIPA AIR BERSIH harus diisi penuh dengan air. PIPA SANITASI digunakan hanya separuh dari pipa. JENIS DAN PERALATAN PLAMBING : 1. Peralatan Air Minum 2. Peralatan Air Panas 3. Peralatan Pembuangan dan Vent 4. Peralatan Saniter ( Plumbing Fixture) : Peralatan Pemadam Kebakaran Peralatan Pengolahan Air Kotor Peralatan Penyediaan Gas Peralatan Dapur Besar Peralatan Pencucian (laundry) Peralatan Air Pendingin (CHILER) dan berbagai pipa i